Main Article Content
Abstract
Dalam menentukan kelayakan suplai bahan baku kopi Robusta layak produksi pada CV. Maraqdia Putera Agung dapat menggunakan dua cara yaitu menggunakan alat ukur dan organolektik (panca indra) yang proses penghitungannya masih menggunakan cara manual dan persepsi personal, mengakibatkan hasil akhir yang tidak memiliki keakuratan. Berdasarkan permasalahan yang ada sehingga dibutuhkan sebuah sistem pendukung keputusan guna membantu penentuan dalam menentukan kelayakan bahan baku kopi Robusta layak produksi dengan menggunakan metode SAW-Topsis. Berdasarkan hasil pengujian dengan metode UAT (User Acceptance Test) yang telah dilakukan sistem pendukung keputusan ini 90% persen berhasil membantu CV.Maraqdia Putra Agung dalam menentukan kualitas bahan baku biji kopi robusta.